Romantisme Keboemen – Swiss #1
Ini adalah transkrip dari surat mingguan seorang wanita muda yang bernama Nelly (Ibu dari Conrad Woldringh) yang tinggal bersama suaminya di Jawa (Panjer/Keboemen). Surat-surat ini dikirim untuk keluarganya di Swiss dengan menggunakan bahasa Prancis. Ia menulis dengan mesin tik portabel Hermes, hadiah pernikahan sebelum mereka berangkat ke Hindia Belanda. Surat-surat mulai dari September 1933 sampai dengan Februari 1942.
15 Oktober 1933
Kebumen, Hotel Juliana
(hotel ini terletak di selatan alun-alun Kebumen)
Sayangku,
Ya, kami di Kebumen dan izinkan saya memberitahumu terlebih dahulu bahwa saya telah dikejutkan dengan baik. Tempatnya cukup besar, banyak tanaman hijau, perbukitan, dan sejumlah toko, barang-barang Cina memang ada, tapi toko-toko di mana kamu bisa mendapatkan semuanya (disini), di toko Mrs. Stalder hanyalah miniatur.
Perjalanan ke sini cukup menarik tapi tidak nyaman sama sekali, karena kereta sini dipanaskan dengan arang dan itu membuat kita sangat kotor. Sudah sangat panas juga, kami menempuh perjalanan selama 8 jam. Tuan Visser, direktur pabrik, menerima kami, dengan anak perempuannya yang kecil, penuh cinta, yang memberi kami suratmu dan surat kabar Journal du Jura. Oh, senang menerima surat teman-teman lama dan terkasih, dan tulisan tanganmu di sampul, Mamali, tidak pernah terasa lebih indah.
Kami mengemasi barang bawaan kami dengan sado, kami memotretnya lagi (nanti saya akan mengirimkan fotonya untukmu) dan datang ke sini ke hotel, di mana sebuah ruangan telah disiapkan. Hotel ini sangat bagus, pengelola dan istrinya orang Jerman, tidak terlalu bagus, tapi ramah. Makanannya sangat enak, jadi saya senang berada di sini menunggu perabotan saya sampai.
Kemarin kami pergi untuk melihat rumah kami. Betapa terkejutannya, sayangku! Saya tidak akan pernah menduga hal itu akan sangat baik, terlihat begitu bagus dan besar. Telah dicat dan terlihat sangat menarik. Saya akan mengirimkan rencana rinci, tapi nanti. Dan kebun kami menawan, di teras adalah pohon pinus Wellington. Pohon-pohon besar yang kamu lihat pada foto itu luar biasa, mereka memberi keteduhan dan penuh dengan burung yang bisa menyanyi sebanyak yang mereka bisa.
Kami memiliki 3 kamar besar, 1 beranda di depan dan satu di belakang, yang akan menjadi ruang makan kami. Paviliun / pondok juga memiliki ruangan besar dan beranda. Rumah itu dibangun dengan baik dan 4 langkah mengarah ke sana. Kami berada tepat di depan stasiun kereta dan saya akan melihat semua kereta yang lewat. Kami tinggal di Insulindenweg (Jalan Insulinde; dahulu jalan menuju menuju stasiun dan Makodim 0709/kebumen dinamakan jalan Insulinde), yang merupakan jalan menuju pabrik. Kami mengunjungi pabrik tersebut, sangat besar tapi juga terkena dampak krisis, tidak bekerja dengan kapasitas penuh. Oscar mulai bekerja besok dan seterusnya. Kami belum bertemu dengan Mrs. Visser, dia kemungkinan melahirkan bayi pada bulan November. Rupanya dia sangat baik dan akan membantu saya dengan segala hal. Kami menyewa seorang djongos (anak laki-laki utama/pesuruh kepercayaan), besok nyonya hotel akan mencari baboe untukku dan sebuah kebon, orang serba bisa, sehingga aku akan memiliki rumah tangga dengan staf lengkap dan saya hanya akan belajar Bahasa Melayu.
Oh, rumah kami sangat indah, saya menghabiskan sepanjang pagi di sana, saat kami menerima peti kami via Semarang. Biaya pengiriman, termasuk bea cukai dan tanpa biaya dari Bienne ke Naples / Italia, sebesar 300,00 Swiss Franc. Ini gila, bukan!
Saya akan menulis surat lewat pos udara, dan pada saat yang sama saya akan mulai mengirim satu surat setiap minggu melalui surat pos. Saya akan berhenti mengirim melalui pos udara ketika saya yakin bahwa kamu telah menerima melalui surat pos biasa yang dikirimkan secara teratur. Terima kasih banyak atas suratmu tanggal 21 September. Saya berharap bisa menerima satu surat dari Eropa, seminggu sekali. Saya akan agak singkat minggu pertama ini, jangan terlalu menuntut, itu (surat) akan datang.
Untuk saat ini kita sangat baik dan tidak terlalu menderita karena cuaca panas.
https://kebumen2013.com/romantisme-keboemen-swiss/https://kebumen2013.com/wp-content/uploads/2017/06/hotel-juliana-kebumen-1024x604.jpghttps://kebumen2013.com/wp-content/uploads/2017/06/hotel-juliana-kebumen-140x140.jpgSejarahPabrik Mexolie Sari Nabati Kebumen,Saksi Sejarah Mexolie KebumenIni adalah transkrip dari surat mingguan seorang wanita muda yang bernama Nelly (Ibu dari Conrad Woldringh) yang tinggal bersama suaminya di Jawa (Panjer/Keboemen). Surat-surat ini dikirim untuk keluarganya di Swiss dengan menggunakan bahasa Prancis. Ia menulis dengan mesin tik portabel Hermes, hadiah pernikahan sebelum mereka berangkat ke Hindia Belanda....Ananda. RAnanda. R[email protected]Author"Fakta dan data sejarah akan datang seiring pudarnya sejarah itu sendiri, karena pada hakikatnya sejarah adalah sesuatu yang pasti dan tidak bisa dipungkiri sebagai pohon semesta yang kokoh berakar. Alam memiliki mekanisme ajaib dalam memunculkan kebenaran seperti juga masa depan yang menunjukkan jalannya sendiri" - Ravie AnandaYayasan Wahyu Pancasila
Mas raffi, ini rofiq dari desa kretek kec. Rowokele kebumen. Mhn bantuannya utk penelusuran sejarah desa kami. Klo bisa hadir di desa kami utk mengungkap tabir legenda desa kretek. Sebelum dan sesudahnya terima kasih